KONUT, Aspirasisultra.com – Pemerintah Daerah ( Pemda) Kabupaten Konawe Utara (Konut) gelar Rapat Koordinasi Supervisi Program Pencegahan Korupsi Terintegrasi dan Sosialisasi Anti Korupsi di lingkup Pemerintah Daerah Konawe Utara.
Kegiatan Ini juga di buka langsung oleh Bupati Konut H. Ruksamin yang dilaksabakan di Aula Anawai Ngguluri Lantai 1 Kantor Bupati Konawe Utara, Senin.
Turut hadir dalam kegiatan ini Pj. Sekda, Kepala OPD, Kabag, Camat, Lurah, dan Kepala Puskesmas se-Konawe Utara.
Rapat koordinasi ini juga dihadiri langsung oleh Deputi Bidang Koordinasi dan Supervisi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia, yang turut menjadi pemateri dalam sosialisasi tersebut.
Bupati Konut Mengatakan, kehadiran perwakilan KPK ini menunjukkan komitmen kuat untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas di lingkup Pemerintah daerah Kabupaten Konawe Utara.
“Saya menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada perwakilan KPK RI yang telah datang langsung di Kabupaten Konawe Utara,”Ungkap Bupati dalam sambutanya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa dalam rangka mewujudkan visi Konawe Utara yang lebih sejahtera dan berdaya saing, pemerintah daerah telah melakukan berbagai langkah akselerasi pencegahan korupsi.
“Kami terus berupaya melaksanakan monitoring perkembangan serta mendorong perbaikan sistem pemerintahan, dimulai dari proses perencanaan, penganggaran, optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD), serta pengelolaan aset daerah,”Kata Bupati.
Ini adalah bagian dari upaya mendorong supervisi percepatan pencegahan korupsi terintegrasi, Pemda Konawe Utara terus berperan aktif dalam program pencegahan korupsi terintegrasi yang digagas oleh KPK melalui Monitoring Center for Prevention (MCP).
Sebagai informasi bahwa Pada tahun 2023, hasil MCP Pemda Konawe Utara berada di posisi kedua dari 17 kabupaten/kota di Sulawesi Tenggara.
Melalui kesempatan ini, pihknya ingin menantang semua yang yang hadir dalam kegiatan rapat ini untuk bisa membawa Konawe Utara ke urutan pertama. Dan Untuk mendukung optimalisasi pelaksanaan program MCP tersebut.
“saya telah membentuk Satuan Tugas dan admin PIC MCP dan SPI. Kita semua berharap agar Langkah ini dapat memperkuat koordinasi dan efektivitas program pencegahan korupsi di seluruh lingkup Pemda Konawe Utara,”tandasnya.
“Terakhir, saya tidak lupa memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat sehingga kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik,”Tutupnya.
Laporan : Red